Jika sudah terlalu cinta
Apapun akan sulit untuk dilepaskan
Cinta pada harta
Cinta pada dunia
Cinta pada keluarga
Cinta pada makhlukNya
Dan cinta pada sang Maha Pencipta
Sepertinya lebih banyak cinta terhadap hal dunia
Dibandingkan mencintaiNya
Kita lebih takut tak dicintainya
Daripada takut tak dicintai Sang Maha Pencipta
Kita lebih takut kehilangannya
Daripada takut kehilangan Sang Maha Pencipta
Kita lebih menyadari segala macam hal didunia
Daripada menyadari keberadaanNya,yang selalu memperhatikan kita didunia
Bagaimana jika DIA sudah tak memperdulikan kita lagi?
Bagaimana jika DIA sudah tak mencintai kita lagi?
Bagaimana jika DIA sudah tak ingin kita berada didunia ini lagi?
Dan yang paling menakutkan adalah
Bagaimana jika DIA mengakhiri dunia ini secara tiba-tiba?
Pertanyaan semacam ini, pasti pernah terbayang dalam fikiran kita
Dan hatipun ikut tergerak untuk merubah diri kita menjadi lebih baik lagi
Namun,ketika niat suci kerap terlaksana secara perlahan
Tiba-tiba malah terhalang oleh datangnya cinta yang meracuni fikiran
Mungkin karena terlalu eratnya cinta didunia yang menggenggam hati
Maka akan terus memudarkan semangat suatu niat yang sudah terbesit dalam hati
Lantas kapan niat kita akan terlaksanakan?
Mungkin besok
Lusa
Atau bahkan tak akan pernah terjadi.
Begitulah sikap kita terhadapNya
Selalu menunda-nunda waktu untuk memperbaiki diri dihadapan-Nya nanti
Sementara kematianpun semakin dekat menghampiri kita
Jangan menunggu hidayah menjemputmu
Karena bisa saja hidayahmu datang diahkir hela nafasmu.
Tapi jemputlah hidayahmu secara perlahan
Walau diri mu merasa belum siap dan belum pantas untuk merubahnya
.
📝 @catatanceritaku