Biarkan dia pergi.
Lepaskan genggamanmu darinya.
Ikhlaskanlah bersama waktu.
Sebab, tak ada yang tahu apa yang terjadi dimasa akan datang.
Jangan pernah mencoba tuk tetap tinggal.
Jika ia pernah membuatmu meneteskan air mata.
Memang benar, perpisahan adalah hal yang menyakitkan.
Tapi, mengapa harus terluka jika perpisahan terjadi untuk meraih kebebasan dari alam kegelapan?
Cobalah tengok dirimu dimasa lalu.
Dimana letak kebahagiaan yang kau katakan?
Apakah kebahagiaan itu justru membawamu pada kehancuran?
Yang aku tahu, bahagia itu sangat menyenangkan.
Sudahilah impianmu untuk bertemu dengannya suatu hari nanti.
Berharap dia masih tetap ada untukmu.
Memperhatikan segalanya yang pada dirimu.
Walau kau masih ingin tuk memandangi wajahnya untuk membangkitkan segala memori diantara kalian.
Percayalah, itu bukan cara tuk pergi dari masa kelam mu.
Jangan membuat hatimu tersiksa karenanya.
MOVE ON!
Kata kunci dari segala keluhanmu.
Tenang, kau tak sendiri.
Masih banyak yang ingin menemani mu tuk melangkah ke arah lebih baik.
Ingat, balas dendam terbaik untuk kesalahan di masa lalu adalah intropeksi diri tuk berubah menjadi lebih baik.
BISMILLAH.
Semoga Allah memudahkan.