Aku sudah pernah merasakan kecewa
Patah hati ataupun terluka, itu sudah menjadi hal biasa
Entah bentuk hatiku sudah seperti apa
Tetapi aku selalu berusaha untuk menguatkan dan menjaganya
Agar tetap utuh walau apapun alasannya
Menahan sesak
Meredam beban
Membasuh asa
Mengobati luka
Itu sudah sering kali kualami
Hingga jatuh bangun aku menata hati
Tujuanku hanya agar tidak jatuh kembali
Kita sama-sama tau
Segala hal yang terjadi, yang pertama kali merasakan adalah hati
Disanalah segala rasa tersisa, teredam, dan kadang sampai tertahan
Takkan ada yang tau selain dari diri kita sendiri
Walau kadang susah senangnya pun hanya kita yang nikmati
Begitupun aku,
Berulang kali aku mencoba menghapus pilu
Berusaha agar menjauh pergi dari duka yang telah lalu
Bahkan ingin rasanya aku membuka lembaran dalam cerita baru
Tanpa sesak ataupun luka yang bersemayam dalam kalbu
Memang semua hal tak mudah dilakukan
Terlebih lagi jika dibandingkan dengan apa yang kita bayangkan
Sulit memang,
Bahkan sempat merasa tak mampu.
Siapa yang tak ingin bahagia?
Siapa yang tak ingin hidup bebas tanpa luka?
Siapapun sudah pasti menginginkannya
Gagal,
Kadang itu yang terlintas dalam bayangan sekilas
Tapi kurasa itu hanya akan terfikirkan saat kita merasa putus asa
Yang kuingat, apapun yang ingin kita lakukan
Semuanya hanya soal waktu, waktu yang masih menjeda
Bersabarlah untuk tujuan yang sedang berusaha dicapai
Karena akupun demikian
Disini aku tengah berjuang, walau sendirian
Kuncinya sederhana saja
Jangan putus asa, jangan dulu merasa kalah ataupun lemah
Karena kita pasti bisa kalau kita tak bosan untuk mencoba
Selagi kesempatan masih ada,
Cobalah kembali untuk menata hati
Agar tak lagi jatuh untuk kesekian kali
