Engkaulah wanita yang selama ini ku nanti
Engkaulah wanita yang selama ini namanya ku sebut mesra dalam doa
Ku pinta padaNya agar teduh hatimu dalam ketaatan
Ku mohon padaNya agar tetap terjaga marwah indah dalam dirimu
.
Aku mengagumimu sebagai mana Ali mengagumi Fatimah
Namun ku tak mengharapkanmu melebihi pengharapanku padaNya
Aku diam bukan berarti ku tak memperhatikanmu
Aku cuek bukan berarti ku tak memperdulikanmu
Semua itu kulakukan semata-mata agar ku bisa menjaga dirimu dari fitnah duniawi
.
Sendu matamu
Teduh wajahmu
Membuatku mengerti bahwa bidadari tak hanya ada di langit namun juga dibumi
Ketaatanmu, ke sholehaanmu
Membuatku mengerti bahwa betapa indahnya ciptaan Allah di bumi ini
.
Namun apalah daya semua sudah berlalu
Semua sudah berakhir tiada lagi tersebut namamu dalam doa
Tiada lagi wajah teduh itu menjadi pengharapan di hati
Kini dirimu tlah bahagia
Bersama dia yang slama ini engkau nanti
Kini dirimu tlah berdua
Bersanding mesrah dalam bingkai bahtera rumah tangga
.
Salahku yang terlambat menghalalkanmu
Salahku yang tak mampu mengalahkan egoku demi perasaanku
Salahku yang tak pernah berani mengatakan “maukah engkau menjadi bidadari hidupku”
Dan salahku yang tak berani mengetuk pintu rumahmu karna ku yang terlalu banyak pertimbangan
.
Hingga pada akhirnya ku harus melihatmu bersanding dengan bahagia bersama dia
melupakan segala harapan dan pengharapan yang pernah ku lantunkan padaNya
Mengikhlaskan segala rasa dan asa yang pernah ku khayalkan untuk bisa bersamamu
.
Iya , salahku yang terlambat menghalalkanmu
Membuatku kini menjadi lelaki yang paling pengecut di dunia
Jika saja ku mampu melangkah lebih awal mungkin kita sudah bersama dan bahagia
.
(Write : @ammahsukma | @halalkahaku)
.
Teruntuk kalian para lelaki yang di tinggal nikah wanita pujaan hati 😊
